Back

ADRO Melonjak Lebih dari 5% ke 2.250 Jelang RUPS Pekan Depan

  • ADRO mematahkan penurunan lima hari perdagangan berturut-turut sebelumnya.
  • Perseroan akan mengadakan RUPS pada pekan depan.
  • Saham ini berpotensi membentuk struktur higher highs dan higher lows jika menembus 2.430.

ADRO diperdagangkan di 2.220 naik 6,22% pada saat berita ini ditulis. Saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. dibuka dengan gap atas di 2.130 dan melesat ke tertinggi hari 2.250 dalam satu jam pertama perdagangan untuk kemudian memangkas kenaikan tersebut menuju akhir sesi pertama. Saham ini mematahkan penurunan lima hari berturut-turut sebelumnya.

Kenaikan ADRO di Tengah Periode Buyback

Kenaikan ADRO hari ini terjadi dalam periode di mana perseroan melakukan buyback saham selama 16 Mei 2025 sampai paling lambat 2 Juni 2025. Jumlah uang yang disiapkan untuk pembelian kembali saham ini sebesar Rp4 triliun. Pada hari pertama buyback, ADRO melonjak 12% , kenaikan satu hari tertinggi di tahun berjalan 2025.

Namun demikian, peristiwa terdekat untuk saham ini adalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan perseroan yang akan diadakan pada 2 Juni 2025 di Jakarta. Ada delapan agenda dalam RUPS ini, namun salah satu agenda yang menonjol adalah penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2024.

Selama tahun 2024, perseroan mencatatkan laba yang dapat diatribusikan ke entitas induk sebesar $1,38 miliar yang lebih kecil dibandingkan $1,64 miliar pada tahun sebelumnya. Penurunan tersebut karena penurunan penjualan dan pendapatan usaha pada tahun 2024 di $2,07 miliar dibandingkan $2,13 miliar di tahun 2023.

Tren Jangka Panjang ADRO Masih Bearish

Meskipun ADRO menunjukkan kenaikan mengesankan sejak pertengahan bulan Mei, tren jangka panjang saham ini tetap bearish karena berada di bawah Simple Moving Average (SMA) 200-hari, hari ini di 2.800.

Namun ADRO berpotensi membentuk struktur higher highs dan higher lows jika saham ini terus naik di atas 2.430 yang merupakan tertinggi 20 Mei. Struktur tersebut merupakan tanda awal terbentuknya tren naik setelah ADRO turun ke 1.725 yang merupakan terendah 2025 yang diraih pada 8 April 2025.

Dalam kasus ADRO melonjak melewati tertinggi yang disebutkan di atas, saham ini akan menghadapi rintangan selanjutnya di 2.800 (SMA 200-hari) dan 2.880 (tertinggi 10 Desember 2024). Namun jika saham ini berbalik arah terutama setelah aksi buyback saham perseroan selesai, ADRO bisa turun dan menghadapi 1.855 (terendah 9 Mei 2025) dan 1.725 (terendah 2025 pada 8 April). Penembusan level itu akan membalikkan seluruh pemulihan baru-baru ini sekaligus melanjutkan tren bearish jangka panjang. Dan juga saham ini akan menghadapi level-level yang terakhir terlihat pada tahun 2021.

Grafik Harian ADRO

ADRO

Kurs Rupiah Melemah Jelang Libur Panjang, USD/IDR Rebound, Waspadai Keyakinan Konsumen AS

Menjelang sesi Eropa, kurs Rupiah Indonesia (IDR) mengoreksi penguatan Jumat lalu, yang kini harganya tengah melayang di 16.280 per Dolar AS (USD) – di atas level psikologis 16.250, pada hari Selasa ini.
Đọc thêm Previous

Villeroy, ECB: Normalisasi Kebijakan di Wilayah Euro Kemungkinan Belum Selesai

Pengambil kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB) Francois Villeroy de Galhau mengatakan pada hari Selasa bahwa “normalisasi kebijakan di kawasan Euro mungkin belum lengkap”
Đọc thêm Next