USD/JPY Terus Naik Kembali Mendekati Tertinggi Mingguan, di Sekitar Wilayah 115,70
- USD/JPY mendapatkan daya tarik untuk 2 hari berturut-turut dan didukung oleh kombinasi faktor.
- Nada risiko yang umumnya positif merusak safe-haven JPY dan tetap mendukung langkah tersebut.
- Reli semalam dalam imbal hasil obligasi AS semakin menginspirasi pedagang bullish di tengah kekuatan USD yang moderat.
Pasangan USD/JPY mempertahankan kenaikan moderat menuju sesi Eropa dan terakhir terlihat melayang di dekat ujung atas kisaran perdagangan mingguannya, di sekitar wilayah 115,70.
Kombinasi faktor pendukung membantu pasangan USD/JPY untuk membangun pergerakan kuat semalam dan mendapatkan beberapa traksi tindak lanjut untuk 2 hari berturut-turut pada hari ini. Nada risiko yang umumnya positif merusak safe-haven Yen Jepang dan bertindak sebagai hambatan di tengah kekuatan Dolar AS yang moderat.
Meskipun ketegangan geopolitik meningkat, harapan pembicaraan gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina tetap mendukung nada positif di sekitar pasar ekuitas. Dalam perkembangan terakhir, Rusia telah mengintensifkan pemboman kota-kota Ukraina dan pasukan Rusia telah merebut pelabuhan Laut Hitam Kherson.
Namun demikian, permintaan safe-have yang dipicu oleh invasi Rusia ke Ukraina pekan lalu tampaknya telah sedikit mereda, yang dipandang sebagai faktor kunci yang membebani JPY. Sebaliknya, USD menarik dukungan dari reli semalam dalam imbal hasil obligasi pemerintah AS, yang juga berkontribusi pada kenaikan pasangan USD/JPY.
Ketua Fed Jerome Powell, selama kesaksian semi-tahunannya di hadapan Kongres, mengatakan bahwa bank sentral AS akan mulai dengan hati-hati menaikkan suku bunga pada bulan Maret. Powell secara bersamaan berjanji bahwa The Fed dapat mengambil tindakan yang lebih keras jika tingkat inflasi tidak turun dan mendorong imbal hasil obligasi AS lebih tinggi.
Namun, masih harus dilihat apakah pembeli dapat memanfaatkan pergerakan atau pasangan USD/JPY bertemu dengan pasokan baru di tingkat yang lebih tinggi karena investor tetap waspada terhadap situasi yang memburuk di Ukraina. Oleh karena itu, akan lebih baik untuk menunggu pembelian tindak lanjut yang kuat sebelum memposisikan langkah apresiasi lebih lanjut.
Pelaku pasar sekarang menanti rilis data Klaim Pengangguran Awal Mingguan yang biasa dari AS. Ini, bersama dengan kesaksian hari kedua Ketua Fed Jerome Powell di hadapan Komite Perbankan Senat dan imbal hasil obligasi AS, akan mempengaruhi USD dan mendorong pasangan USD/JPY.